Saturday, December 3, 2016

Pengertian Resistor dan Jenisnya

 

 
Dalam rangkaian elektronika sudah pasti komponen yang satu ini tidak pernah ketinggalan. Warnanya menarik karena ada gelang-gelang di seputar badannya ada merah, kuning, biru, hijau dan lain lain. Gelang gelang ini mempunyai nilai nilai tertentu yang nanti kita bahas di lain kesempatan. Komponen ini di gunakan sebagai penahan arus sebelum di salurkan ke komponen lain. Sebagai pembagi tegangan agar yang masuk ke komponen lain sesuai dengan yang di butuhkan komponen itu. Misalkan saja sebelum masuk ke komponen transistor. Apabila tidak di tahan menggunakan resistor, transistor tidak dapat bekerja dengan baik atau boleh jadi putus dan yang lebih parah lagi bisa meledak. 

Jadi lebih rincinya kegunaan resistor/tahanan adalah :

1. Sebagai pembagi dan penurun arus listrik
2. Pembagi dan penurun tegangan
3. Pembatas arus yang fungsinya sama dengan sekering.

Resistor ini merupakan komponen yang bersifat menghambat arus listrik yang berjenis pasif.

Jenis resistor yang umum di jual di toko elektronik ada 2 macam yaitu :
  • Resistor biasa (nilainya tetap)

Ciri-cirinya adalah mempunyai gelang warna di badannya atau bisa juga berwarna putih kapur
Nilainya tetap karena tidak bisa di rubah-rubah tetapi tetap ada nilai toleransinya

  • Resistor Variable (Nilainya bisa di rubah)
Cirinya fisiknya besar, ujungnya bisa di putar yang pada umumnya di sebut potensiometer. Pemanfaatannya biasa di pakai sebagai pengatur volume control. Jika di geser di namakan potensiometer geser yang biasa untuk equalizer. Kalau yang di putar menggunakan obeng namanya trimpot (nanti akan kita bahas lain waktu).

Demikian dulu penjelasan singkat tentang fungsi resistor dan jenisnya. Semoga bisa menjawab pertanyaan Anda. Untuk berikutnya nanti kita juga akan membahas mengetahui nilai resistor dengan membaca gelang warna, simbol resistor dan kode warna resistor.


Wednesday, November 16, 2016



MODUL 1
PENGENALAN MATLAB

Sekilas Tentang Matlab

Matlab merupakan kepanjangan dari Matrix Laboratory yaitu bahasa pemrograman tingkat tinggi yang dikembangkan oleh MathWorks dan dikhususkan untuk komputasi numerik, visualisasi, dan pemrograman. Dengan memanfaatkan Matlab, pengguna dapat melakukan analisis data, mengembangkan algoritma, dan membuat model maupun aplikasi. Matlab menggunakan konsep array/matrik sebagai standar variabel elemennya tanpa memerlukan pendeklarasian array seperti pada bahasa lainnya. Oleh karena itu  penguasaan teori matrik diperlukan pengguna pemula Matlab agar mudah dalam mempelajari dan memahami operasi-operasi yang ada pada Matlab.
Lingkungan Kerja Matlab
Ketika memulai menjalankan Matlab, window utama akan terlihat seperti gambar berikut.

Keterangan:
a.       Current Folder – untuk mengakses file-file pada direktori saat ini.
b.      Command Window – untuk menuliskan perintah (sintak program).
c.       Workspace – untuk mengeksplorasi data yang dibuat atau diimport dari file lain.
d.      Command History – untuk melihat atau menjalankan kembali perintah yang pernah dimasukkan sebelumnya pada command line.
Memulai Perintah Sederhana
Langkah pertama coba lakukan pengetikan seperti berikut:
» x = 2 (selanjutnya tekan “Enter”)
x =
2
» y = 3
y =
3
» z = x + y
z =
5
Langkah kedua
» x = 2; (selanjutnya tekan “Enter”)
» y = 3;
» z = x + y
z =
5
Adakah perbedaan langkah pertama dan langkah kedua???
Langkah ketiga
» x = [1 2 3]
x =
1 2 3
» y = [4 5 6]
y =
4 5 6
Selajutnya ketik:

>> y(1)
ans =
4
Dan ulangi untuk y(2) dan y(3).
Langkah keempat
Coba ketikan perintah perikut ini:
a.       x + y
b.      x*y’
c.       y’
d.      x*y
e.       x.*y
Apa berbedaan perintah b dan d  serta d???
Langkah kelima
Coba ketikan perintah berikut ini:
>> w = [3 4 5
6 7 8
8 9 0]
Kemudian
q = [3 4 5; 6 7 8; 8 9 0]
Fungsi Bawaan Matlab
a.       Fungsi  Trigonometri
Fungsi-fungsi trigonometri tersebut antara lain: sin(), cos(), tan(), sinh(), cosh(), tanh(), asin(), acos(), atan(), asinh(), acosh() dan atanh(). Yang penting untuk diingat bahwa argumen untuk fungsi trigonometri ini adalah mode radian. Cobalah ketikan perintah berikut:
1.      sin(pi/3), cos(pi/3), tan(pi/3)
2.      asin(0.88), acos(0.88), atan(0.88)
3.      sinh(pi/3), cosh(pi/3), tanh(pi/3)
4.      asinh(1.22), acosh(1.22), atanh(1.22)

b.      Fungsi Dasar
Matrik Khusus
Langkah keenam
Coba ketikkan perintah berikut:
a.       zeros(4,3)
b.      ones(1,3)
c.       y = [ones (1, 5), zeros(1,5)];


google-site-verification: google6ba941faf4c4433e.html

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

SELAMAT DATANG DI BLOG ROYYAN FAIZAL MAJID

Recent Posts

Popular Posts